Di Penghujung Tahun 2024 ,Dewan Pimpinan Kabupaten Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) Kabupaten Bogor menggelar kegiatan Members Gathering dan Seminar Pengupahan, di Hotel Green Forest Bogor pada hari Sabtu, 21 Desember 2024. Ir. Supari Abdul Hayi, Ketua DPK APINDO Kabupaten Bogor mengatakan bahwa kegiatan tersebut merupakan kegiatan Gathering Anggota APINDO Kabupaten Bogor yang pertama kalinya dihelar dalam kurun masa 30 tahun ke belakang dan bertujuan meningkatkan fasilitas pelayanan kepada anggota serta mempererat silaturahmi antar anggota APINDO. Acara ini menghadirkan tiga narasumber, yakni Juprianus Manurung, S.H. ( Koordinator Standarisasi dan Fasilitasi Pengupahan Direktorat Hubungan Kerja dan Pengupahan, Ditjen PHI dan Jamsos, Kementerian Tenaga Kerja R.I), Firman Desa, S.T., M.T ( Kepala Bidang Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Jawa Barat) dan Andry Santosa , S.Pd, S.H.,M.H ( Pengawas/Penyidik Ketenagakerjaan UPTD Pengawasan Ketenagakerjaan Bogor) Turut hadir dalam acara ini Ketua KADIN Kabupaten Bogor, Ketua DPKab/Kota APINDO Bekasi dan Karawang serta BPJS Ketenagakerjaan, para Dewan Pertimbangan dan Dewan Penasehat APINDO Kabupaten Bogor serta para sponsor dan lebih dari 100 orang anggota Perusahaan yang telah berkontribusi dan berpartisipasi secara aktif dalam kegiatan gathering pertama ini. Selain para anggota Perusahaan, kegiatan gathering APINDO Kabupaten Bogor juga diramaikan oleh para UMKM Binaan APINDO Kabupaten Bogor. Dengan melakukan Bazaar dalm rangka promosi produk dari masing-masing Perusahaan dan UMKM Binaan menambah semarak dan lebih dinamisnya kegiatan yang dilaksanakan. Dalam seminar pengupahan tersebut, narasumber pertama adalah dari Kementerian Tenaga Kerja R.I menyampaikan tentang Kebijakan Pengupahah pacsa putusan Mahkamah Konstitusi, antara lain bahwa agar Mahkamah segera membentuk undang-undang ketenagakerjaan yang baru yang substansinya menampung Materi UU No. 13 tahun 2003 dan UU No. 6 tahun 2023 serta sekaligus menampung substansi dan semangat sejumlah putusan Mahkamah yang berkenaan dengan Ketenagakerjaan. Sehingga dengan undang-undang baru tersebut diharapkan masalah adanya ancaman ketidakharmonisan dan ketidaksinkronan materi substansi undang-undang ketenagakerjaan dapat diurai, ditata ulang dan segera diselesaikan. Narasumber kedua dari Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Jawa Barat, dalam penutup paparan menyampaikan perihal : Jika Buruh minta gaji naik, maka akan mengakibatkan biaya produksi naik, sehingga harga barangpun menjadi naik, dan pada akhirnya biaya hidup ikut naik. Harapan akan meningkatkan daya beli Masyarakat tidak dapat tercapai bahkan semakin menjauh. Adapun narasumber ketiga adalah dari Pengawasan Ketenagakerjaan Bogor mengingatkan tentang pentingnya menjalankan ketentuan upah minimun secara normatif, karena sanksi pidana membayar upah dibawah ketentuan upah minimum akan siap mengeksekusi bagi para pelanggar ketentuan tersebut. APINDO berharap agar segala bentuk politisasi yang berkaitan dengan dunia usaha segera dihentikan, karena hal tersebut menimbulkan ketidakpastian hukum dan sangat memberatkan para pengusaha yang mana saat ini pun sudah menghadapi banyak tantangan, baik terkait dengan persaingan, produktivitas, geopolitik, perizinan, dan banyak lagi. Disamping itu pentingnya dilakukan kegiatan untuk memberikan edukasi dan pemahaman yang jelas mengenai berbagai regulasi kepada para pengambil keputusan dan pembuat kebijakan, tanpa upaya ini, dikawatirkan akan timbul keresahan dan ketidakpastian di kalangan pelaku usaha, yang pada akhirnya dapat mengganggu kelancaran operasional investasi dan kondusivitas dunia usaha. Selain Seminar Pengupahan, dalam giat Memberes Gathering tersebut, DPK APINDO Kabupaten Bogor pun mengadakan event HR Fun Games, Team Building serta Sarasehan, yang tentunya mendapatkan atensi yang sangat baik, aktif dan positif dari segenap peserta gathering yang notabene adalah perwakilan dari setiap Perusahaan anggota dan juga UMKM Binaan APINDO Kabupaten Bogor. APINDO Members Gathering 2024 ini sekaligus menutup kegiatan DPK APINDO kabupaten Bogor sepanjang tahun 2024 . Semoga seluruh perusahaan anggota serta UMKM Binaan APINDO Kabupaten Bogor selalu sukses dan lancar dalam berusaha, Semoga DPK Apindo Kabupaten Bogor Tetap Jaya.